Tibanya pergantian tahun hijriyah, menjadi monumen dan bukti sejarah, bahwa hampir satu setengah milenium islam masih berjaya dan tak pernah berhenti menyebar dari satu daerah ke daerah lain. Cahaya islam yang terang telah membawa rahmat dan ketentraman bagi semesta alam, lebih-lebih untuk kita, sebagai umat muslim pemeluknya.
Momen pergantian tahun juga menjadi momen introspeksi, bukan hanya waktu yang telah berlalu dan tak berbekas apapun. Pergantian tahun juga menjadi waktu yang tepat untuk memohon ampun atas kesalahan-kesalahan kita yang telah lewat di tahun ini, untuk kemudian minta perlindungan agar terhindar dari godaan setan di tahun mendatang. Refleksi ini tak urung tertuang dalam doa awal tahun dan doa akhir tahun yang turun temurun terus dibaca.
Syaikh Ibn Qudamah Al-Maqdisy, salah seorang ulama besar yang turut meriwayatkan doa awal tahun menuturkan, “Guru-guruku tak pernah luput berwasiat untuk selalu membaca doa tersebut. Dan aku belum pernah melewatkan doa tersebut sepanjang hidupku.”
[ads script=”1″ align=”center”]
Bacaan Doa Akhir Tahun
Doa akhir tahun dibaca pada waktu akhir bulan Dzulhijjah sebanyak tiga kali setelah usai salat Asar:
Bacaan Doa Awal Tahun
Sebelum membaca doa awal tahun, sebaiknya membaca ayat kursi sebanyak 360 kali, dengan diiringi basmalah di setiap permulaannya.
Kemudian membaca doa berikut sebanyak tiga ratus kali:
Setelah itu dilanjutkan membaca doa awal tahun:
Doa awal tahun ini dibaca sebanyak tiga kali. Setelah dibaca, maka setan akan berkata “Orang yang membaca doa ini telah memninta perlindungan sepanjang sisa umurnya. Dan dua malaikat telah dipercaya untuk menjaganya dari setan dan para pengikutnya.”[]
0