Dalam suatu kesempatan, Imam Syafi’i pernah berziarah ke makam Imam Abu Hanifah. Tak jauh dari makam tersebut, Imam Syafi’i hendak salat. Dan dalam salat itu, beliau tidak melakukan Qunut sebagaimana yang dianjurkan di dalam mazhabnya.
Melihat fenomena yang tak biasa tersebut, ada seseorang bertanya, “Mengapa engkau tidak melakukan Qunut?”
“Aku tidak melakukan Qunut karena menghormati pemilik kuburan ini (Imam Abu Hanifah)” jawab Imam Syafi’i.
Dalam riwayat lain, Imam Syafi’i tidak mengeraskan bacaan Basmalah. Meskipun menurut pendapat mazhabnya membaca Basmalah hukumnya wajib, namun beliau tidak mengeraskan bacaan Basmalah di samping makam Imam Abu Hanifah. Tetap dengan alasan yang sama. Hal itu beliau lakukan juga dalam rangka menghormati Imam Abu Hanifah.
Referensi: Syekh Mahfudz At-Tarmasi, Hasyiyah At-Tarmasi ‘ala Minhaj al-Qawim, III/456-457, cet: Dar al-Minhaj.