Mencari Ilmu: Menuju Surga

  • Khoirul Wafa
  • Apr 21, 2017

Ilmu sangat penting. Saking pentingnya, orang yang berilmu ibarat tidak perlu lagi mencari apapun. Sebab orang yang berilmu sudah mendapatkan sesuatu yang sangat sempurna. Itulah sekelumit pesan yang coba disampaikan KH. Abdullah Kafabihi Mahrus, dalam acara takhtiman Alquran Ponpes Al-Baqoroh sekaligus peringatan isra’ dan mi’raj Nabi Muhammad SAW kemarin (20/04), di Aula Al-Muktamar.

Beliau membahasakan orang yang memperoleh ilmu dengan bahasa “man nâla haddzin wâfir”, atau orang yang telah memperoleh bagian yang sempurna.

“Barang siapa yang mencari ilmu, maka orang tersebut mendapatkan bagian yang sempurna, tidak ada yang diatas iltu.” Ungkap beliau.

Tentu saja, lebih lanjut beliau juga mengingatkan, “sebab para nabi tidak meninggalkan harta warisan dirham ataupun dinar. Tapi meninggalkan warisan berupa ilmu.” Maka pantas saja, jika para ulama dan pemilik ilmu disebut sebagai warasatul anbiya’, atau generasi pewaris para nabi.

Mencari ilmu menjadi hal yang mutlak, dan diwajibkan bagi siapapaun. Sesuai sabda Nabi Muhammad SAW, “Tholabul ilmi faridhotun ‘ala kulli muslimin.” Mencari ilmu sangat diwajibkan untuk seluruh umat muslim. Itu juga yang coba ditekankan KH. Abdullah Kafabihi Mahrus kemarin. “Sehingga Rasulillah diperintahkan oleh Allah ‘Waqul rabbi zidnî ‘ilmâ’ (dan katakanlah Muhammad, wahai tuhanku, tambahkanlah ilmu kepadaku). Ini (perintah Allah –Red) padahal tingkatannya (untuk) nabi.” Tutur Kiai Kafa.

Mengenai salah satu keutamaan ilmu, beliau mengutip hadis Nabi Muhammad SAW, “man salaka thorîqon yaltamisu bihî ‘ilmâ, sahhalallâhu thorîqon ilal jannah. Kalau orang mencari ilmu,  oleh Allah dimudahkan menuju surga.”

Terakhir, beliau berpesan “Ilmu adalah merupakan hal yang penting sekali, untuk menuju perubahan-perubahan, menuju kemuliaan-kemuliaan baik di dunia maupun di akhirat. Dengan ilmu, walaupun orang itu nasabnya rendah bisa mulia.”

Semoga kita bisa dijadikan sebagai ahli ilmu, dan bisa mengamalkan ilmu yang kita dapatkan,  amîn…

0

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.