Meneguhkan Nasionalisme Santri di Era Milenial

Meneguhkan Nasionalisme Santri di Era MilenialPenulis: A. Zaeini Misbaahuddin Asyu’ari* “Agama dan Nasionalisme adalah dua kutub yang tidak berseberangan. Nasionalisme adalah bagian dari Agama dan keduanya saling menguatkan.”KH. Hasyim Asy’ari Hari ini, Indonesia tiba di sebuah persimpangan jalan. Hal itu terjadi seiring dengan meruncingnya berbagai problematika kebangsaan di negara kita ini. Sejak dari pasca berdirinya…

Lanjutkan
Cakrawala Santri Indonesia

Cakrawala Santri Indonesia

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai nation-state (negara-bangsa) dengan asas Pancasila, adalah hasil kesepakatan para founding fathers (pendiri bangsa) termasuk para ulama Nusantara. Kesepakatan ini merupakan sebuah negara berdaulat yang mengayomi seluruh rakyatnya yang majemuk, dengan beragam suku, bangsa, dan agama. Namun dalam perjalanan sejarahnya, perjanjian luhur yang telah diikrarkan atas dasar kearifan dan kebijaksanaan…

Lanjutkan

NASIONALISME Religus Manhaj Kebangsaan Ulama’ Nusantara

LirboyoNet, Kediri- Telah banyak diketahui, Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri, sejak dulu hingga sekarang berupaya mempertahankan tradisi literasi dalam berbagai bentuk, salah satunya dengan menerbitkan kitab dan buku-buku keislaman. Melalui Ma’had Aly Lirboyo, setiap tahunnya Pondok Pesantren Lirboyo menelurkan berbagai karya ilmiah. Buku yang berjudul NASIONALISME RELIGIUS ini hadir dari upaya anak-anak pesantren, memberikan sumbangsih…

Lanjutkan

Ketika Rasulullah Saw. Membenarkan Nasionalisme

Jiwa nasionalisme yang dimiliki Rasulullah Saw. terurai jelas dalam salah satu hadis yang menjelaskan tentang kecintaannya kepada kota Madinah: كَانَ إِذَا قَدِمَ مِنْ سَفَرٍ، فَنَظَرَ إِلَى جُدُرَاتِ المَدِينَةِ، أَوْضَعَ رَاحِلَتَهُ وَإِنْ كَانَ عَلَى دَابَّةٍ حَرَّكَهَا مِنْ حُبِّهَا “Ketika Rasulullah Saw pulang dari bepergian dan melihat dinding kota madinah, beliau mempercepat laju ontanya. Dan bila mengendarai…

Lanjutkan

Mengkaji Hadis “Ḥubbul Waṭan Minal Īmān”

Ada sebuah “hadis” yang sering dikutip oleh beberapa orang sebagai dalil untuk meningkatkan rasa nasionalisme. Hadis tersebut berbunyi: حُبُّ الْوطنِ مِنَ الإيمان “Cinta tanah air sebagian dari iman.” Sejauh ini memang belum ada ulama yang menjelaskan kesahihannya. Bahkan Syekh Ash Shaghani mengatakan hadis ini adalah hadis mauḍū’ (palsu); tidak boleh dinisbatkan pada Rasulullah saw. Maka…

Lanjutkan

Nasionalisme Rasulullah saw.

Peringatan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momentum sejarah yang tidak akan pernah terlupakan. Betapa tidak, bangsa Indonesia merasakan kepahitan dan kesengsaraan belenggu penjajahan selama tiga abad lebih. Perlawanan terhadap penjajah dilakukan dimana-mana. Sudah begitu banyak darah pejuang yang mengalir demi memperjuangkan kemerdekaan. Dan pada akhirnya, setelah melalui perjalanan sejarah yang begitu panjang, kemerdekaan yang diproklamirkan…

Lanjutkan

Bahtsul Masail Konferwil NU Jatim

LirboyoNet, Kediri- (28/07/18) Agenda yang tak kalah penting dalam rangkaian Konferwil PWNU Jatim kali ini adalah bahsul masail. Acara yang digelar menempati dua lokasi. Bertempat di Gedung LBM adalah komisi Waqiiah yang membahas berbagai permasalahan aktual. Diantara soal yang dibahas adalah terkait tayangan di salah satu stasiun televisi swasta. Meski dilaksanakan hingga dini hari, para…

Lanjutkan

Merongrong NKRI, Menggali Kuburan Sendiri

Sejarah selalu milik para pemenang. Idiom ini begitu klasik kita dengar. Sebagian orang menyangka idiom ini sebagai ungkapan kekecewaan atas penulisan sejarah yang tak objektif. Mereka sering menemukan fakta-fakta yang berlainan, bahkan bertolak belakang dengan apa yang telah ditulis rapi oleh para sarjana. Lebih jauh, penulisan yang tak objektif itu disinyalir sebagai upaya deislamisasi, upaya…

Lanjutkan

Islam dan Spirit Kemerdekaan

فَإِذَا عَرَفْتَ السَّبَبَ تَعَيَّنَ الْمُرَادُ “Ketika engkau tahu latar belakangnya, maka jelaslah sesuatu yang dimaksud di dalamnya” (Pepatah Arab). Di Indonesia, peringatan proklamasi kemerdekaan yang jatuh setiap tanggal 17 agustus dirayakan dengan berbagai macam bentuk perayaan, mulai dari upacara pengibaran sang saka merah putih, menyanyikan lagu kebangsaan, berbagai event perlombaan atau yang lain sebagainya.  Masyarakat…

Lanjutkan

Memperkenalkan kembali Pesantren, Aswaja, dan Nasionalisme

LirboyoNet, Kediri –Penanaman kembali ideologi ahlussunnah wal jamaah menjadi begitu penting akhir-akhir ini. Terutama, ketika melihat fakta bahwa banyak alumnus pesantren, yang mendapat ajaran dan maqalah-maqalah bijak masyayikh (para kiai) saat masih mesantren, kini justru berjalan dan berjuang di jalan yang bertentangan dengan ideologi yang bertahun-tahun diterimanya itu. Fakta ini diungkap oleh Ahmad Muntaha AM,…

Lanjutkan