Pendaftaran Gelombang Ke 2 Pondok Unit P3TQ Telah Dibuka

pendaftaran gelombang ke 2 Pondok Pesantren Tahfidzil Qur'an

Sejarah Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an (P3TQ)

Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an Lirboyo didirikan oleh KH. Ahmad Idris Marzuqi dan Nyai Hj. Khodijah Idris pada tahun 1986 M. Bermula dari seorang tamu dari daerah Bojonegoro yang mengantarkan putrinya bernama Arifah ke ndalem sepuh KH. Ahmad Idris Marzuqi untuk pengabdian pada beliau. Namun, niat ini ditolak secara halus atas beberapa pertimbangan.

Namun, karena keinginan dari ayahanda Arifah yang begitu besar agar Arifah bisa mengabdi pada KH. Ahmad Idris Marzuqi, beliau terus bersikukuh memohon izin agar Romo Yai menerima Arifah. Sehingga pada akhirnya, Arifah diterima sebagai abdi ndalem pertama sekaligus penyimak pribadi Ibu Nyai Hj. Khodijah Idris ketika melalar hafalan al-Qur’an. Selang beberapa waktu, berdatanganlah santri yang memiliki niatan sama dengan Arifah; yakni Umrotul Azizah, asal Surabaya, Martin, asal Nganjuk, dan seorang santri asal kota Patria Blitar. Pada saat itu, Romo Yai berkeinginan mendirikan asrama untuk para santri, dan dibangunlah dua kamar di lantai 2.

Aktifitas yang ada kala itu tidak hanya tertuju pada ndalem dan menyimak Ibu Nyai saja, melainkan sorogan al-Qur’an kepada Ibu Nyai dan pengajian kitab Ta’limul Muta’allim oleh Romo Yai. Pada tahun 1992, gedung P3TQ yang letaknya bersebelahan dengan ndalem Romo Yai dibangun menjadi 3 lantai. Saat itulah, Romo Yai Idris Marzuqi memberikan nama pada pondok kecil ini “Tahfizhil Qur’an”.

Perluasan pembangunan

Perluasan pembangunan gedung P3TQ direalisasikan secara bertahap, baru pada tahun 1999 bertepatan dengan penyelenggaraan Muktamar NU XXX di Pondok Pesantren Lirboyo, dibangunlah aula sebagai pusat segala santri, dan dilanjutkan pada tahun 2001 dibangun 2 kamar dan beberapa sarana pelengkap, tinggi dengan jumlah santri, gedung yang tersedia di ketinggian, hingga akhirnya Romo Yai mengambil kebijakan untuk gedung baru. Pada tanggal 2 Januari 2007 gedung pondok baru di atas tanah pembangunan seluas 77.885 m2 yang terletak di sebelah selatan ndalem barat KH. Ahmad Idris Marzuqi.

Gedung ini awalnya dirancang menjadi 3 lantai, namun karena suatu hal pembangunan dibuat hanya pada 2 lantai, yang saat ini dapat digunakan secara maksimal. Gedung P3TQ barat pada periode pertama diresmikan oleh Romo Yai dan Ibu Nyai pada tanggal 4 Juli 2008 dengan disaksikan oleh dzurriyah Bani Marzuqi, dewan guru dan para santri yang pindah untuk berdomisili di gedung baru ini. Pada tahun 1430 H./2009 M., berdasarkan intruksi pengasuh, pihak pengurus pondok menyelenggarakan tasyakuran untuk membuka dan meresmikan lokal bagian selatan. Sedangkan gedung lantai 2 diresmikan pada tanggal 29 April 2012 oleh Habib Umar bin Hafizh dari Hadramaut, Yaman dalam kunjungan Multaqo’ Bainal ‘Ulama’il Muslimin di Pondok Pesantren Lirboyo dan dipersaksikan oleh puluhan habaib dari berbagai penjuru, dzurriyah dan seluruh santri.

Persatuan dalam Perbedaan Menuju Madrasah Hidayatul Mubtadiat fit-Tahfizhi wa al-Qiro-at

Dari sinilah, P3TQ terbagi menjadi dua yaitu P3TQ Barat dan P3TQ Timur. Meski demikian, para santri tetap berada dalam satu naungan yang sama dan selalu menjalin kekompakan dan silaturrohim dalam berbagai aspek. Seperti dhawuh Romo Yai “Tempat boleh beda, tapi hati tetap satu”. Sehingga Jam’iyyah Kubro, Ta’zhim Maulid, Isro’ mi’roj, Haflah Akhirussanah maupun acara besar lainnya tetap dilaksanakan bersama. Untuk menambah pengetahuan dan keilmuan para santri, KH. Ahmad Idris Marzuqi memberikan intruksi pada salah satu khodim beliau yaitu Bapak Azizi Hasbulloh dari Malang untuk memberikan pengajian sekedarnya. Titah inilah yang menjadi cikal bakal berdirinya Madrasah Hidayatul Mubtadiat fit-Tahfizhi wa al-Qiro-at (MHMTQ) yang diresmikan pada tahun 1992 M. Semula MHMTQ hanya terdiri dari beberapa kelas di tingkat Ibtidaiyyah, baru pada tahun 1995 lengkap dengan 6 kelas.

Perputaran tahun juga mengiringi peningkatan kwantitas siswi baik santri mondok maupun nduduk, sehingga pada tahun 1996, MHMTQ meningkatkan jenjang pendidikan yaitu tingkat Tsanawiyah’ dan dilanjutkan dengan jenjang Aliyah, yang ditambahkan mulai tahun 2005. Sehingga secara keseluruhan, MHMTQ terdiri dari tingkat Ibtida’iyyah 3 tahun, Tsanawiyah 3 tahun, dan Aliyah 3 tahun.

Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an Lirboyo berbasis Tahfizh al-Qur-an, merupakan lembaga yang berorientasi pada pendidikan keagamaan dan sosial kemasyarakatan dengan mempertahankan nilai-nilai salafiyah. Santri di didik untuk mencintai, memahami’ serta mengamalkan al-Qur’an dan as-Sunnah sesuai dengan pemahaman salafus sholih. Sehingga para santri dibina dengan penuh perhatian untuk mempelajari al-Qur’an, Hadits, dan kitab-kitab salaf, serta untuk mengembangkan akhlak mulia. Mereka juga didorong untuk aktif dalam berorganisasi, berkomunikasi dengan baik, dan menguasai berbagai keterampilan. Harapannya, santri-santir ini akan menjadi pionir yang mampu membimbing umat ke arah kebaikan yang lebih baik.

 

Anda dapat membaca informasi tentang persyaratan masuk di sini. : Profil Pondok Pesantren Putri Tahfizhil Qur’an (P3TQ)

Pendaftaran Gelombang 2

Pendaftaran gelombang 2 akan dibuka mulai hari Rabu, 05 Juni 2024 M./ 27 Dzulqo’dah 1445 H. Pukul 08.00-16.00 WIB dan akan ditutup setelah kuota terpenuhi. Untuk pendaftaran gelombang 2 silakan mengunjungi link berikut: https://bit.ly/P3TQLIRBOYO dan untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi nomor berikut: +62 857 9575 1986.

One thought on “Pendaftaran Gelombang Ke 2 Pondok Unit P3TQ Telah Dibuka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.