LirboyoNet, Kediri –Dalam menyongsong Haul dan Haflah Akhirussanah Ponpes Lirboyo dan Madrasah Hidayatul Mubtadi-ien, digelarlah Bahtsul Masail Kubro (BMK) dan Bahtsul Masail Himasal. Kemarin sore (22/03), Bahtsul Masail Kubro dan Bahtsul Masail Himasal tersebut telah resmi dibuka. Dalam pembukaan kemarin, KH. M. Anwar Manshur, selaku pengasuh pondok Pesantren Lirboyo menyampaikan tentang perlunya forum semacam ini. Karena forum semacam bahtsul masail dinilai merupakan salah satu lahan kaderisasi dan regeneresasi, untuk membina calon-calon pemimpin anak bangsa. “Pondok pesantren sangat sedikit. Akeh sing ora diterusno, (banyak yang tidak dilanjutkan keberadaanya)”, maka beliau menghimbau, “Pondok pesantren yang kadernya kurang, kita ajak Bahtsul masail, agar memiliki tanggung jawab.”
Lebih lanjut, beliau mewanti-wanti, “Maka ayo ditingkatno, adanya pendidikan yang sebaik bahtsul masail ini. Kita kembangkan dalam daerah-daerah yang belum ada bahtsul masail walaupun kecil-kecilan. Biar tahu faidah bahtsul masail. Kalau kita kembangkan, nanti akan mudah mencari generasi-generasi yang bisa meneruskan kita.”
Pesantren juga memiliki tugas besar dalam membina umat, sekarang banyak permasalahan aktual yang belum sempat terjawab. Beliau, KH. Anwar Manshur menekankan tentang amanat dan tanggung jawab ini kemarin, “Sekarang masyaallah, lakune wong macem-macem. Sekarang kita yang harus memberi jalan, iki oleh tenan opo ora.” (Sekarang perilaku masyarakat bermacam-macam, dan sekarang kita yang harus ‘memberi jalan’, masalah yang sedang terjadi apakah hukumnya benar-benar boleh atau tidak).