LirboyoNet, Banyuwangi—Safari Ramadan tahun ini juga merambah hingga ujung timur pulau Jawa, tepatnya di Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Di kaki gunung Raung ini, ada dua puluhan santri Lirboyo yang ditugaskan.
Mereka disebar ke sembilan titik dakwah, yang masih dalam lingkungan dusun Sumberagung, Desa Sumberbulu, Songgon. Yang menarik dari dakwah mereka adalah, komposisi masyarakatnya yang berbhinneka. Masyarakat yang bermacam-macam latar belakang. Perbedaan yang paling mencolok diantara mereka adalah adanya tiga agama besar yang dianut oleh mereka: Islam, Hindu dan Kristen.
Seperti kebanyakan masyarakat kaki gunung lainnya, kondisi ekonomi mereka tidak bisa dibilang mewah. Namun, dengan keadaan mereka yang demikian, kerukunan diantara mereka terjalin sangat erat. Tidak ada sentimen agama yang tampak. Mereka sudah terbiasa saling menghargai satu sama lain.
Saat para santri yang menjadi delegasi Safari Ramadan Banyuwangi datang beberapa hari lalu, mereka disambut dengan hangat. Panitia bahkan dengan ramah dipersilahkan bersilaturrahim ke rumah pemuka-pemuka agama lain. Mereka juga diajak berkeliling di rumah peribadatan mereka.
Semoga para santri dapat memperjuangkan dakwah yang ramah, santun, dan mengedepankan akhlakul karimah, di manapun mereka bertempat.
0