Santri Bertambah, Mutakhorijin Wajib Khidmah

LirboyoNet, Kediri – Minat masyarakat untuk memasukkan putra-putrinya belajar agama di pondok pesantren meningkat, pun demikian yang terjadi di Pondok Pesantren Lirboyo. Merujuk pada data terakhir yang dapat dihimpun oleh pengurus, bahwa per 20 Shofar 1437 H, santri Lirboyo berjumlah 17.031 orang. Di awal tahun lalu, yakni per 2 Dzulhijjah 1436 H., jumlah santri terhitung 16.839 santri. Ada kenaikan 192 santri dalam beberapa bulan ini.

Hal ini disampaikan oleh HM. Ibrohim Ahmad Hafidz, salah satu dzuriyah dan anggota Badan Pembina Kesejahteraan Pondok Pesantren Lirboyo (BPK-P2L), dalam sidang Pleno 2 pengurus Ponpes Lirboyo, yang dilaksanakan Jum’at malam Sabtu (08/01) kemarin. “Tentunya, jumlah santri yang semakin bertambah ini juga harus menjadi pemicu bagi kita untuk bekerja lebih keras,” imbuh beliau.

Dalam sidang ini, terdapat beberapa keputusan penting yang diinformasikan oleh BPK-P2L. Diantaranya, perubahan struktur personalia Dewan Harian Pengurus Pusat Himpunan Alumni Santri Lirboyo (HIMASAL) masa khidmah 1436-1441 H./2015-2020 M. Perubahan ini terkait dengan wafatnya KH. M. Abdul Aziz Manshur. Beliau adalah Ketua Umum HIMASAL yang disahkan pada Munas HIMASAL Mei tahun lalu. Sebagai ganti almaghfurlah, BPK P2L mengangkat KH. Abdullah Kafabihi Mahrus.

Dalam sidang yang dilaksanakan di Kantor Al Muktamar ini juga diberitahukan tentang penetapan Program Wajib Khidmah Satu Tahun. Program ini diperuntukkan bagi semua mutakhorijin (alumni) tingkat Aliyah Madrasah Hidayatul Mubtadi-ien. Harapannya, dengan adanya program baru ini, kebutuhan Ponpes Lirboyo akan pengurus dan pengajar yang selalu bertambah setiap tahunnya akan teratasi. Di samping itu, program ini juga untuk memenuhi kebutuhan beberapa pondok pesantren dan lembaga pendidikan Islam yang lain yang seringkali memohon tenaga guru bantu kepada Pondok Lirboyo.][

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.