Dies Maulidiyah Tribakti Ke 49

LirboyoNet, Kediri – Kampus yang sudah berusia setengah abad ini, tadi siang (24/10) kembali meluluskan para sarjananya. Sebanyak 492 mahasiswa diwisuda dalam Rapat Senat Terbuka yang bertempat di Gedung Aula Al Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo. Perinciannya sebanyak 402 mahasiswa adalah Sarjana Strata 1 (S-1) dan selebihnya adalah mahasiswa Saejana Strata 2 (S-2).

Institut Agama Islam Tribakti (IAIT) sendiri adalah perubahan nama dari Universitas Islam Tribakti (UIT) Kediri. Kampus yang berdiri pada tanggal 9 Muharram 1386 H. (30 April 1965 M.) kemudian baru diresmikan oleh Menteri Agama RI kala itu, Prof. KH. Syaefuddin Zuhri, tanggal 9 Rajab 1386 H./ 25 Oktober 1966 M. dengan 2 (dua) Fakultas: Tarbiyah dan Syariah. Dan dalam perkembangan selanjutnya UIT Kediri mendapat status Diakui dengan SK. Menteri Agama RI. Nomor: 178 Tahun 1970 untuk dua fakultas, Syariah dan Tarbiyah dengan program Sarjana Muda.

Saat ini, IAIT memiliki beberapa jurusan. Pada tingkat Strata 1 (S-1) ada Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Akhwal Syakhsiyyah, Perbankan Syari´ah, Komunikasi dan penyiaran Islam, serta prodi Psikologi Islam. Selain itu, sudah membuka pula jenjang Strata 2 (S-2) dengan program studi pendidikan Islam.

“Kami berharap, kalian yang diwisuda hari ini dapat menjadi gerbong perubahan dan kemajuan agama dan bangsa. Kalian sudah ditakdirkan menjadi harapan Allah sebagai pemegang teguh agama Islam, karena barangsiapa yang ditakdirkan oleh Allah untuk mendapatkan kebaikan, oleh Allah akan dipahamkan kepadanya masalah-masalah agama. Kalian harus mampu berjuang demi melestarikan nilai-nilai agama Islam ala thoriqoh ahlussunnah wal jamaah,” ungkap KH. Abdullah Kafabihi Mahrus, Rektor IAIT, dipenghujung orasinya. Selian beliau, dalam acara wisuda kali ini pada hadirin juga bisa menimba ilmu pada Habib Abdullah bin Muhammad Baharun, Yaman, yang sejak kemarin berkunjung di Lirboyo. ][

Brosur Isntitut Agama Islam TRIBAKTI Lirboyo Kediri :
-Brosur 1
-Brosur 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.