Peresmian Madrasah Hidayatul Mubtadiin Pondok Pesantren Lirboyo V Cabang Majalengka

  • Nur Muhammad Alfatih
  • Jun 18, 2021

Rabu, 16 Juni 2021 M. / 05 Dzulqo’dah 1442 H. Masyayikh Lirboyo meresmikan Madrasah Hidayatul Mubtadiin yang berada di Pondok Lirboyo V Cabang Majalengka. Bertempat di desa Tegalaren, kec. Ligung, kab. Majalengka, Jawa Barat.

KH. Abdullah Kafabihi Mahrus mengungkapkan: “Pondok Lirboyo V Cabang Majalengka didirikan dengan dasar untuk menciptakan kaderisari yang bertaqwa kapada Allah Swt. Pondok Lirboyo juga mengadopsi pendidikan dan keilmuan kebangsaan, yang secara otomatis (santri Lirboyo, red.) punya jiwa nasionalisme.”

Sambutan Mudir ‘Am

Selaku Mudir ‘Am Madrasah Hidayatul Mubtadiin, KH. Atho’illah Sholahuddin Anwar mengutarakan:

Madrasah Hidayatul Mubtadiin (MHM) yang diselenggarakan di Pondok Lirboyo Cabang Majalengka V adalah bagian yang terintegrasi dengan Madrasah Hidayatul Mubtadiin yang berada di Pondok Lirboyo Kota Kediri.

Sehingga untuk sistem, kurikulum, pengajar, tenaga pendidik, dan metode, menggunakan ketentuan yang sama dengan yang ada di Pondok Lirboyo Pusat.

Jenjang pendidikan MHM yang dibuka Pondok Cabang Majalengka adalah kelas 3 dan 4 Ibtidaiyyah dengan peserta didik santri dari daerah Jawa Barat. Dan untuk jenjang berikutnya para santri akan melanjutkan pendidikannya di Pondok Lirboyo Pusat.

Fasilitas mendasar yang telah disiapkan Pondok Lirboyo V Cabang Majalengka untuk para santri meliputi:

  1. Asrama dengan kamar berjumlah 6
  2. Dapur
  3. Kantin
  4. Kos makan
  5. Kamar mandi ada 15

KH. Drs. Ubaidillah Harist, M.Pd. dalam sambutannya meyakinkan kepada masyarakat khususnya wali santri yang buah hatinya dititipkan di Pondok Lirboyo Cabang V Majalengka ini pada dasarnya sama dengan Pondok Lirboyo yang berada di Kediri. Sebab semua asatidz yang mengajar didatangkan langsung dari Pondok Lirboyo. Sistem dan kurikulum yang dijadikan sebagai bahan ajar juga sama, tidak ada yang berbeda dengan Pondok Lirboyo Pusat.

Beliau kemudian menyadur ungkapan ulama:

اَلْمَادَّةُ مُهِمَّةٌ وَلَكِنْ اَلطَّرِيْقَةُ أَهَمُّ مِنَ المَادَّةِ، اَلطَّرِيْقَةُ مُهِمَّةٌ وَلَكِنْ اَلْمُدَرِّسُ أَهَمُّ مِنَ الطَّرِيْقَةِ، اَلْمُدَرِّسُ مُهِمٌّ وَلَكِنْ رُوْحُ الْمُدَرِّسِ أَهَمُّ مِنَ الْمُدَرِّسِ

“Isi itu penting, tetapi sistematika lebih penting. Sistem itu bagus, namun jauh lebih bagus dari itu adalah pengajar. Pengajar itu sangat penting, tetapi lebih penting lagi adalah ruh jihad dari pengajar.”

Sistematika yang berada di pondok pesantren ini menggunakan sistem salaf dengan mempelajari karya-karya ulama yang sering disebut dengan kitab kuning. Sedangkan dari pengajarnya, dikirimkan langsung satu paket dari Pondok Lirboyo. Dan jauh dari pada itu adalah ruh jihad dari pengajar. Di Lirboyo sudah bukan hal yang jarang diketahui bahwa menjadi pengajar di sini dilatih untuk ikhlas, dalam mengabdi ditempa untuk sabar. Ruh jihad, pengabdian dengan niat mendapat ridho Allah Swt. dan para masayikh, akan mengeluarkan energi positif yang sangat baik bagi siswa yang diajarnya.

Tampak hadir dalam acara ini di antaranya KH. Abdullah Kafabihi Mahrus, KH. An’im Falahuddin Mahrus, KH. Atho’illah Sholahuddin Anwar, Agus HM. Ibrahim Hafidz, Agus Zulfa Ladai Rabbi, Agus H. Syarif Hakim, KH. Sarkosi Subki, KH. Amiruddin Abdul Karim, Kyai Wawan Arwani (Rois Syuriah PCNU Cirebon), KH. Husein Muhammad, KH. Maman Imanul Haq (DPR RI).

Peresmian Madrasah Hidayatul Mubtadiin Pondok Pesantren Lirboyo V Cabang Majalengka ditandai penandatanganan prasasti oleh KH Abdullah Kafabihi Mahrus, KH An’im Falahudin Mahrus, dan Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi yang pada kesempatan kali tersebut diwakili oleh Bapak Kumkum SH. M.pd.[]

Baca juga: Lawatan Pimpinan Pondok ke Majalengka
Saksikan video: Program Zonasi Pondok Pesantren Lirboyo Cabang IV & V

Instagram

1

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.