Thariqoh dalam Mencari Ilmu Agama (Dawuh KH. Kafabihi Mahrus) | Orang ingin sukses tidak lain harus memiliki ilmu, kemudian mengajarkan atau mengamalkannya. Orang yang demikian termasuk ke dalam
مَنْ عَلِمَ وَعَمِلَ وَعَلَّمَ فَهُوَ الَّذِيْ يُدْعَى عَظِيْمًا فِي مَلَكُوْتِ السَّمَوَاتِ
“Barang siapa mengerti agama dan melaksanakannya juga mengajarkan, maka ia disebut orang yang agung di kerajaan langit.” (Imam Ghazali)
Orang yang demikian ini derajatnya tepat hanya di bawah Nabi.
Tata cara mencari ilmu
Orang mencari ilmu itu kaifiyahnya macam-macam. Tetapi dari banyaknya maca-macam tata cara mencari ilmu, yang paling penting adalah dengan bersungguh-sungguh.
وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوْا فِيْنَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَاۗ
“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” (QS. Al-Ankabut: 69)
Mujahadah sendiri memiliki makna yang banyak. Di antaranya bisa bermakna bersungguh-sungguh, dapat juga bermakna berperang melawan hawa nafsu.
Buah daripada orang yang mau bersungguh-sungguh, oleh Allah akan diberi keberhasilan atau kesuksesan.