Sahur Tapi Tidak Niat, Sahkah Puasanya?

Di postingan lalu kita sudah mengulas tentang niat puasa satu bulan penuh untuk mengantisipasi kelupaan niat, sehingga puasa yang kita jalankan tetap sah. Kali ini umpamakan seseorang tidak melakukan niat puasa untuk satu bulan. Lalu ia sahur di malam hari. Indikasinya, kalau seseorang sahur, bayangan kita mengatakan esok hari ia akan berpuasa. Bisa kah yang demikian itu?.

Niat menjadi hal pokok ibadah agar sah. Dalam praktiknya, niat merupakan aktivitas hati, bukan bibir atau lisan. Jadi yang selama ini dalam melakukan niat sebatas ucapan lisan, segera benahi. Sahur itu sunah. Kita rutin menjalankan sahur setiap malam, namun tak jarang lupa niat. Lalu sahkah puasanya tanpa niat indikasi telah menjalankan sahur?.

Dalam kitab I’anah at-Thalibin diterangkan seperti ini ;

وَفَرْضُهُ اَيِ الصَّوْمِ نِيَةٌ بِِالْقَلْبِ وَلَا يُشْْتَرَطُ التَّلَفُظُ بِهَا بَلْ يُنْدَبُ وَلَا يُجْزِىءُ عَنْهَا التَّسَحُّرُ وَإِنْ قَصَدَ بِهِ التَّقَوِّيَ عَلَى الصَّوِمِ وَلَا الْاِمْتِنَاعُ مِنْ تَنَاوُلِ مُفْطِرٍ خَوْفَ الْفَجْرِ مَا لَمْ يُخْطِرْ بِبَالِهِ الصَّوْمَ بِالصِّفَاتِ الَّتِى يَجِبُ التَّعَرُضُ لَهُ فِى النِّيًةِ

One thought on “Sahur Tapi Tidak Niat, Sahkah Puasanya?

  1. Mhon maaf min bisa di jelaskan lg inti didalam artikel ini sya kurang memahaminya seperti contoh kalimat Niat dalam hati menjadi fardhu puasa tidak diSyaratkan untuk melafalkan Niat hanya saja sunah saja itu maksudnya apa iyh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.