Edisi pertama Syariah: Jurnal of Fiqh Studies Mahad Aly Lirboyo telah terbit di bulan Juni tahun 2023 telah hadir menyapa pembaca dengan tema tulisan ilmiah dari hasil penelitian maupun gagasan pemikiran konseptual dalam bidang Ilmu Fiqh.
Syariah: Journal of Fiqh Studies menerbitkan artikel dari mahasiswa, praktisi & pakar ilmiah, mencakup semua penelitian dan kajian di bidang fiqh. Jurnal ini menekankan pada aspek-aspek yang berkaitan dengan Fiqh meliputi bidang-bidang berikut: Produk Hukum Fiqh, Analisis Fatwa Fiqhiyyah, Kontekstualisasi Fiqh.
Frekuensi Penerbitan Journal Mahad Aly Lirboyo
Frekuensi penerbitan jurnal syariah ini ialah dua kali dalam satu tahun, yakni pada bulan Juni dan Desember. Setiap terbitan berisi 5 (lima) naskah artikel sehingga dalam kurun satu tahun akan menerbitkan 10 naskah. Pada edisi Volume 1, Nomor 1, Juni 2023 kali ini melibatkan 5 penulis antara lain tulisannya Muhammad Fajrul Falah mengenai Egalitarianisme Muslim dan Non-Muslim dalam Kitab Al-Musawah Al-Insaniyah Karya Ali Jum’ah.
Kemudian tulisan Muhammad Intiha’ul Fudhola’ menganalisis Partisipasi Politik Perempuan (Studi Kritis Terhadap Hak Karir Politik Perempuan Perspektif Wahbah Az-Zuhaili). Selanjutnya tulisan M. Sholahuddin Al-Ayubi, yang membahas Hukuman Mati Bagi Murtad Perspektif Syekh Ali Jum’ah. Sementara itu, Alfanul Makky dan Farah Faida menulis tentang Analisis Amar Makruf Nahi Mungkar dalam HR. Muslim: 78 Perspektif Al-Ghazali menggunakan pendekatan studi komparatif.
Berbeda dengan tulisan sebelumya Abdurrohiem Masruhin menuliskan tentang Bela Negara Perspektif Ali Jum’ah (Studi Kitab Amnu Al-Mujtama’ wa Istiqraruhu min Manzhurin Islamiyyin).
Ungkapan Terimakasih Hilmi Husaini Zuhri
Dukungan dan kerja keras tim pengelola dan mitra bestari menurut Hilmi Husaini Zuhri sebagai Journal Manager Syariah: Journal of Fiqh Studies merupakan kunci dari terbitnya jurnal ini.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan dan kerja keras dari tim pengelola dan mitra bestari atau per-reviewer yang telah rela meluangkan waktunya di tengah-tengah kesibukan akademik masing-masing. Demikian juga bagi para penulis yang sudah berkenan untuk mengirimkan hasil penelitian atau menuangkan gagasan pemikirannya di Syariah: Journal of Fiqh Studies ini.” ujarnya.
Tentunya dalam penerbitan perdana Jurnal Ilmiah Mahad Aly Lirboyo ini masih terdapat banyak kekurangan. Untuk itu, saran dan masukan membangun dari pembaca jurnal sangat diperlukan sebagai bahan penyempurnaan pada edisi berikutnya.
“Selain itu, kami juga mengundang segenap mahasantri, peneliti, pakar maupun mahasiswa untuk mengirimkan artikelnya yang akan di terbitkan di edisi kedua Desember nanti. Kami juga telah membuka Call of Paper kedua yang berisikan pengumuman perihal terbitan kedua.” Ujar Hilmi Husaini saat konfirmasi.
Adapun tulisan yang telah terbit ini bisa diunduh secara gratis melalui website OJS Syariah: Journal of Fiqh Studies.
Baca juga berita terkait tentang Asesmen Mahad Aly Lirboyo.
